Melalui serangkaian lokakarya intensif selama 2 hari, 10 tokoh lokal dibekali dengan alat dan pengetahuan yang diperlukan untuk melibatkan sesama anggota komunitas dan mendorong mereka untuk berpartisipasi dalam pengujian aplikasi CirclesUBI.id Beta.
Lokakarya dimulai dengan eksplorasi mendalam terhadap aplikasi CirclesUBI. Peserta mendalami antarmuka aplikasi, memahami fungsinya dan bagaimana aplikasi dapat memenuhi kebutuhan spesifik komunitas mereka. Pengalaman langsung ini meletakkan dasar bagi para pemimpin lokal untuk menjadi pengguna yang percaya diri.
Salah satu diskusi utama berkisar pada barang dan jasa penting yang memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat setempat. Mulai dari makanan dan hasil panen kebun hingga makanan laut dan peralatan, para peserta mengeksplorasi bagaimana kebutuhan-kebutuhan ini dapat ditukarkan menggunakan Poin Circles digital dalam aplikasi. Lokakarya ini menumbuhkan pemikiran kreatif tentang bagaimana sistem CirclesUBI dapat menjembatani kebutuhan sehari-hari. Barang dan jasa lain yang dapat disediakan melalui aplikasi ini antara lain kebutuhan upacara, utilitas, dukungan kesehatan, transportasi, jasa perbaikan dan konstruksi, jasa salon atau tukang cukur, menjahit dan mencuci, serta bimbingan belajar.
Seiring berjalannya lokakarya, para peserta menggali lebih dalam potensi kekuatan transformatif dari aplikasi CirclesUBI. Mereka mengeksplorasi bagaimana titik-titik digital ini tidak hanya dapat memfasilitasi transaksi tetapi juga membangun rasa solidaritas masyarakat dan saling mendukung.
Para pemimpin lokal menjalankan peran mereka sebagai penghubung dan katalis perubahan di Denpasar. Mereka menyadari bahwa dengan terlibat secara efektif dengan komunitas lokal, mereka tidak hanya dapat menumbuhkan kesadaran tentang sistem CirclesUBI tetapi juga memberdayakan individu untuk berpartisipasi secara aktif dalam pengujian aplikasi Beta pada bulan-bulan mendatang.
Para peserta juga mempunyai kesempatan unik untuk merasakan langsung cara kerja aplikasi dengan menukarkan Poin Circles digital dengan item selama acara. Interaksi real-time ini memperkuat pemahaman mereka tentang kepraktisan aplikasi dan potensi dampaknya terhadap komunitas mereka.
Aspek penting dari lokakarya ini adalah menyoroti bagaimana para pemimpin lokal yang baru diangkat ini dapat saling mendukung. Dengan menciptakan jaringan individu yang memiliki tujuan yang sama, para peserta diperlihatkan bagaimana mereka dapat bekerja secara kolaboratif untuk mendorong penerapan CirclesUBI di komunitas mereka.
Lokakarya ini diakhiri dengan tujuan dan antusiasme yang kuat. Para aktivis lokal dibekali dengan keterampilan untuk menarik perhatian sesama anggota komunitas, melibatkan mereka dengan aplikasi CirclesUBI, dan pada akhirnya menumbuhkan komunitas yang lebih inklusif dan berdaya secara ekonomi.
Lokakarya intensif selama 2 hari di Denpasar menunjukkan potensi CirclesUBI untuk mentransformasi masyarakat dengan melibatkan mereka dalam sistem yang menawarkan perpaduan unik antara pertukaran ekonomi dan solidaritas. Para aktivis lokal ini muncul tidak hanya sebagai pengguna aplikasi namun juga sebagai duta perubahan positif. Melalui dedikasi mereka, Denpasar mengambil langkah lebih dekat untuk menyambut masa depan kolaborasi ekonomi yang berdaya dan dukungan komunal.
#CirclesUBI #CirclesUBILocalImpact #CirclesUBINetwork #CirclesUBICommunityEngagement #CirclesUBIEmpowerment #CirclesUBIPositiveChange
Comments